RSS

AKTIVA TETAP BERWUJUD (TANGIBLE ASSETS)

Aktiva tetap berwujud, meliputi aktiva-aktiva yang memiliki bentuk fisik dan digunakan dalam operasi normal perusahaan, serta mempunyai kegunaan dalam operasi normal perusahaan, serta mempunyai kegunaan yang relatif permanen.

Karakteristik aktiva tetap berwujud : 
  1. Memiliki bentuk fisik;
  2.  Digunakan secara aktif dalam kegiatan normal perusahaan; 
  3. Dimiliki tidak sebagai investasi (penanaman modal) dan tidak diperdagangkan; 
  4. Memiliki jangka waktu kegunaan (umur) relatif permanen (> satu periode akuntansi / > 1 tahun); 
  5. Memberikan manfaat dimasa yang akan datang.

Contoh Aktiva Tetap berwujud :
  1. Tanah; 
  2. Bangunan; 
  3. Mesin dan alat-alat pabrik; 
  4. Mebel dan alat-alat kantor; 
  5. Kendaraan dan alat-alat transport.

Aktiva tetap berwujud dibedakan menjadi 3 golongan :
  • Aktiva tetap yang umur atau masa kegunaannya tidak terbatas. Pada golongan ini tidak dilakukan penyusutan atas harga perolehannya, karena manfaatnya tidak akan berkurang di dlaam menjalankan fungsinya selama jangka waktu yang tidak terbatas. Contoh : Tanah untuk bangunan, pabrik dan kantor, tanah untuk pertanian. 
  • Aktiva tetap yang umur atau masa kegunaanya terbatas dan dapat diganti dengan aktiva sejenis apabila masa kegunaannya telah berakhir. Karena manfaat yang diberikan di dalam menjalankan funsinya semakin berkurang atau terbatas jangka waktunya maka terhadap harga perolehan aktiva ini harus disusut selama masa kegunaannya. Contoh : bangunan, mesin dan alat-alat pabrik, mebel dan alat-alat kantor, kendaraan dan alat-alat transport. 
  • Aktiva tetap yang umur atau masa kegunaannya terbatas dan tidak dapat diganti dengan aktiva sejenis apabila masa kegunaannya telah habis. Sumber alam akan habis melalui kegiatan eksploitasi sumber tersebut oleh karena itu harga perolehan aktiva sumber alam harus dialokasikan kepada periode-periode dimana sumber-sumber itu memberikan hasilnya. Contoh : sumber alam : tambang, hutan.

Akuntansi atas aktiva tetap secara umum dibagi atas tiga, yaitu :
  1. Akuntansi saat perolehan (accounting for acuisition of plant assets) 
  2. Akuntansi saat penggunaan (accounting for usage of plant assets) 
  3. Akuntansi saat pelepasan (accounting for disposal of plant assets)

0 comments:

Posting Komentar